|

BRI Sibolga Gelorakan Semangat Untuk Indonesia Maju di Hari Bela Negara

Memperingati Hari Bela Negara ke-76, BRI Branch Office (BO) Sibolga menggelar upacara dengan tema 'Gelorakan Bela Negara untuk Indonesia Maju'.(foto: rizki) 

INILAHMEDAN - Sibolga: Memperingati Hari Bela Negara ke-76, BRI Branch Office (BO) Sibolga menggelar upacara dengan tema 'Gelorakan Bela Negara untuk Indonesia Maju'.

Upacara dimulai pukul 07.15 WIB dengan Inspektur Upacara Pimpinan Cabang Bagus Prabu Danianto serta diikuti oleh seluruh pekerja BRI BO Kota Sibolga.

Dalam amanatnya, Bagus membacakan pesan Presiden Republik Indonesia yang menekankan pentingnya semangat bela negara serta mengingatkan, peringatan ini bertujuan untuk mengenang perjuangan para pahlawan bangsa, khususnya dalam mempertahankan kedaulatan negara saat Agresi Militer Belanda II pada 19 Desember 1948.

“Melalui perjuangan tersebut, para pahlawan berhasil merebut kembali Kota Yogyakarta, simbol pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” kata Bagus, Minggu (22/12/2024).

Dirinya juga menyampaikan bahwa pentingnya menggelorakan semangat bela negara sebagai bentuk kontribusi nyata dalam berbagai aspek kehidupan. Dengan mengandung pesan agar setiap warga negara terus mengobarkan semangat bela negara dengan berkontribusi nyata di berbagai aspek kehidupan seperti ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, pendidikan, teknologi, pertahanan, dan keamanan.

“Bela negara adalah kewajiban kita semua. Pertahanan yang kuat adalah jaminan untuk melindungi seluruh kekayaan bangsa dan masa depan Indonesia,” jelasnya.

Selain itu, peringatan ini diharapkan dapat memupuk rasa cinta tanah air dan semangat kebangsaan dalam mewujudkan cita-cita Indonesia Maju.

“Hari Bela Negara ke-76 mengingatkan kita bahwa setiap individu memiliki peran penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Kontribusi nyata harus tercermin pada aspek ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, pendidikan, teknologi, pertahanan, dan keamanan,” ungkapnya. 

Lebih lanjut, Ia menekankan lima nilai dasar bela negara, yakni cinta tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara, keyakinan pada Pancasila, rela berkorban, dan kemampuan awal bela negara.

Menurutnya, kelima nilai tersebut, menurutnya, menjadi landasan untuk membentuk mental dan fisik yang tangguh di tengah tantangan lingkungan strategis dan geopolitik saat ini.

Dia juga mengingatkan bahwa tugas bela negara tidak hanya menjadi tanggung jawab Kementerian Pertahanan, TNI, dan Polri, tetapi merupakan kewajiban seluruh komponen bangsa. Dengan semangat bela negara, Rizqi yakin bangsa Indonesia mampu menghadapi berbagai rintangan untuk mencapai cita-cita bersama. (imc/rizki)

Komentar

Berita Terkini