 |
| Peristiwa kebakaran kembali terjadi. Warung nasi milik Irma Suryani Panggabean di Jalan Batu Mandi, Kelurahan Lubuk Tukko Baru, Kecamatan Pandan, Tapteng, diduga dibakar orang tak dikenal (OTK). Kejadiannya sekitar pukul 01.00 WIB dini hari, Sabtu (12/10/2024).(foto: rizki) |
INILAHMEDAN - Tapteng: Peristiwa kebakaran kembali terjadi. Warung nasi milik Irma Suryani Panggabean di Jalan Batu Mandi, Kelurahan Lubuk Tukko Baru, Kecamatan Pandan, Tapteng, diduga dibakar orang tak dikenal (OTK). Kejadiannya sekitar pukul 01.00 WIB dini hari, Sabtu (12/10/2024).
Tidak ada korban jiwa, namun pemilik warung, Irma Suryani Panggabean yang diketahui sebagai anggota tim pemenangan paslon Masinton-Mahmud (MAMA) mengalami kerugian karena bangunan warungnya ludes terbakar.
Peristiwa ini tak berselang lama setelah dugaan percobaan pembakaran rumah milik keluarga Raju Firmanda Hutagalung, yang juga anggota tim pemenangan MAMA, pada dini hari sekitar pukul 03.00 WIB, Kamis (10/10/2024).
“Pas saya lihat, dari lantai semen warung itu apinya. Langsung mengelilingi warung dan membesar apinya,” ucap Suhut, adik pemilik warung.
Api langsung merembet dan melahap bagian atas warung yang terbuat dari kayu.
Melihat warung nasi milik kakaknya terbakar, Suhut buru-buru mengambil air dengan alat seadanya ke tepi sungai dekat muara dan mencoba memadamkannya.
“Langsung aku ambil air ke sungai untuk memadamkan api. Beberapa menit kemudian, datang dua unit mobil pemadam kebakaran,” kata Suhut.
Saksi yang pertama kali melihat kejadian menyampaikan awalnya mendengar suara ledakan seperti bom molotov dari arah belakang warung nasi tersebut.
“Saat mendengar ada suara ledakan, saya terbangun, dan saya lihat keluar, ternyata api sudah besar di warung nasi itu,” ucap saksi yang tidak ingin disebutkan namanya.
Lalu dia berlari ke rumah pemilik warung untuk memberitahu. Dia juga minta tolong kepada warga sekitar untuk memadamkan api.
Saat ini, pihak kepolisian dari Polres Tapteng telah datang ke lokasi kebakaran dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), sekaligus melakukan penyelidikan.
Diketahui, warung nasi tersebut pernah menjadi lokasi pertemuan calon Wakil Bupati Tapteng, Mahmud Effendi Lubis bersama masyarakat pendukungnya.
Sebuah rekaman video yang beredar di beberapa WhatsApp Group (WAG), menyebut bahwa peristiwa tersebut diduga sengaja dilakukan orang tak dikenal.
“Ini ada pembakaran disengaja di Lubuk Tukko Baru. Tempat waktu pertemuan Mahmud Efendi Lubis di pinggir ujung muara Lubuk Tukko Baru. Inilah dia, sengaja ya!,” sebut orang dalam video itu. (imc/rizki)
