 |
| Gubsu Tengku Erry Nuradi didampingi istrinya Evina Diana saat meninjau Pasar Tradisional Aek Godang, Kabupaten Paluta. Harga kebutuhan pokok menjelang Ramadan di pasar tradisional tersebut dan secara umum di pasar tradisional di Sumut masih stabil. (foto: ist) |
INILAHMEDAN - Padang Lawas Utara: Harga kebutuhan pokok (sembako) di pasar tradisional menjelang Ramadan di Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) masih stabil. Begitu juga secara umum di pasar tradisional di Sumut.
"Kami melihat harga-harga masih relatif stabil di Paluta, begitu juga secara umum di seluruh pasar tradisional di Sumut meski hampir memasuki bulan Ramadan. Hingga saat ini kita masih deflasi. Mudah-mudahan ini tetap stabil saat Ramadan dan Lebaran nanti," kata Gubsu Tengku Erry Nuradi saat mengunjungi Pasar Tradisional Aek Godang, Kecamatan Hulu Sihapas, Kabupaten Paluta, Minggu (14/05/2017).
Berdasarkan pemantauan harga kebutuhan pokok di pasar tradisional itu, kata Erry, harga bawang merah Rp20 ribu perkilo, bawang putih Rp48 ribu perkilo, cabai merah Rp30 ribu perkilo, beras lokal Rp145 - Rp150 ribu perkaleng, kentang ukuran besar Rp11 ribu perkilo, kentang ukuran keci Rp7 ribu perkilo, tomat Rp10 perkilo, minyak goreng Rp12 ribu perkilo, tepung roti Rp7000 perkilo, dan gula putih Rp13 ribu - 14 ribu perkilo. Selanjutnya ayam potong Rp34 ribu perkilo, ikan mas Rp35 ribu perkilo, telur Rp38 ribu perpapan.
Dalam kunjungannya ke Pasar Aek Godang, Erry didampingi istrinya Evi Diana terlihat berinteraksi langsung kepada para pedagang. Situasi itu sempat memancing reaksi sejumlah pedagang meminta foto bersamanya. Bahkan pedagang sayur dan cabai, Ilin Puspita, terlihat sangat gembira ketika dagangan miliknya dibeli Erry.
"Alhamdulillah. Terima kasih pak Gubernur," ujar Ilin gembira sembari menerima selembar uang seratus ribu rupiah dari tangan Gubsu.
Tidak hanya berbelanja kebutuhan pokok, Evi Diana, istri Gubsu, juga membeli panganan ringan khas Tabagsel seperti panggelong dan lainnya. (bsk)
