INILAHMEDAN - Medan: DPRD Medan terpaksa menunda sidang paripurna dengan agenda penyampaian laporan hasil reses III tahun 2016 di gedung dewan, Senin (20/02/2017).
Alasan ditundanya sidang paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Medan Henry John Hutagalung didampingi para wakil ketua seperti Iswanda Ramli, Ihwan Ritonga dan Burhaniddin Sitepu, ini karena minimnya kehadiran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemerintah Kota (Pemko).
Ketua DPRD Medan Henry John Hutagalung mengatakan seyogianya laporan hasil reses dewan ini dihadiri semua pimpinan SKPD Pemko Medan. Sebab para kadis harus mengetahui kondisi yang terjadi di Kota Medan ini sesungguhnya.
"Pada praktiknya kadis-kadis ini tidak pernah hadir dalam acara reses DPRD Medan. Kalau pun ada hanya satu dua saja yang mau menghadirinya," ujar Henry John.
Menurut dia, kehadiran para kadis ini cukup penting. Seperti Kadis Pekerjaan Umum (PU) misalnya sehingga dia tau sejauhmana keluhan masyarakat terhadap jalan-jalan rusak di Kota Medan.
Untuk itu, pihaknya akan membuat pokok-pokok pikiran agar dimasukkan di Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tahun 2017. "Rencananya bulan Maret mendatang akan kita paripurnakan pokok-pokok pikiran tersebut," tandasnya.
Sementara itu Wakil Walikota Medan Akhyar Nasution membenarkan ada SKPD yang hadir pada paripurna dewan tersebut.
"Dari semua SKPD Pemko Medan, paling yang tidak hadir hanya berkisar lima orang saja, selebihnya sudah hadir," ujarnya.
Pantauan wartawan, tampak kursi SKPD banyak yang kosong sehingga memicu protes dari anggota dewan pada sidang itu. Akhirnya sidang ditunda. (bsk)
