|

Warga Antri Berjam-jam, Wali Kota Medan Tegur Kadisdukcapil


INILAHMEDAN - Medan: Wali Kota Medan Dzulmi Eldin menegur Kadisdukcapil Medan OK Zulfin setelah menerima keluhan warga yang berjam-jam antri saat mengurus administrasi kependudukan.

“Saya tidak mau melihat antrian seperti ini lagi. Segera perbaiki sistemnya sehingga masyarakat tidak antri lagi. Jangan kecewakan masyarakat, layani mereka dengan sebaik-baiknya!” tegas Wali Kota saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) di kantor Disdukcapil Medan Jalan Iskandar Muda, kemarin.

Kedatangan Wali Kota hari itu disambut Kadisdukcapil OK Zulfi. Sebelum kena tegur, OK Zulfi memperlihatkan kepada Wali Kota proses pengurusan administrasi kependudukan, mulai KTP, KK, akte kelahiran maupun akte pernikahan. OK Zulfi menjelaskan bahwa ketersediaan blangko KTP belum ada.
"Sebagai gantinya, masyarakat bisa mendapatkan surat keterangan pengganti KTP (resi) menunggu blangko KTP dikirim dari Kemendagri," kata OK Zulfi.

Di lantai tiga di instansi itu, Wali Kota melihat banyak warga yang mengantri di depan ruangan Seksi Mutasi Penduduk. Melihat kehadiran Wali Kota, sejumlah warga melontarkan kekecewaannya. Salah satunya seorang pria paro baya yang mengaku rektor salah satu perguruan tinggi swasta di Kota Medan. Meski sudah antri mulai pukul 07.00 WIB, namun petugas tak kunjung memanggil namanya.

“Lihat Pak Wali, sudah dari tadi kami antri di sini namun nama kami tak dipanggil-panggil. Kami benar-benar kecewa dengan pelayanan yang diberikan. Seharusnya Seksi Mutasi Penduduk ini membuka dua tempat untuk melayani masyarakat. Kalau cuma satu seperti ini, petugas yang bersangkutan tidak akan mampu. Terbukti terjadi antrian kayak gini. Di samping itu harus dilengkapi dengan mic, sehingga mendengar apabila namanya dipanggil,” keluh pria tersebut.

Selain pria tersebut, seorang ibu rumah tangga juga tak kalah kecewanya. Dia sudah lama menunggu namun namanya maupun warga yang lain tak kunjung dipanggil.

“Padahal dari tadi kami lihat para pegawainya sudah ada di ruangan. Tapi mengapa nama kami tak kunjung dipanggil. Begitu melihat Pak Wali datang, barulah mereka mulai melakukan pemanggilan. Kami benar-benar kecewa,” ungkap ibu rumah tangga dengan mimik kecewa.

Semua keluhan itu direspon dengan baik oleh Walikota. Nah, saat itulah orang nomor satu di Pemko Medan menegur OK Zulfi. (bsk)
Komentar

Berita Terkini