INILAHMEDAN - Aceh Timur: Perilaku ST (21) tak patut ditiru. Disaat suaminya berkeringat mencari uang dengan cara melaut, sang istri juga berkeringat digarap pria selingkuhannya.
Namun, nasib sial menimpa wanita yang tinggal di Seunubok Buya, Kecamatan Idi Rayeuk, ini. Lagi enak-enaknya ditindih selingkuhannya, MM (23), warga Panton Reyeuk A. Kecamatan Banda Alam, mereka digerebek warga. Sakitnya sih tak seberapa, tapi malunya ini mau dibawa ke mana?
Warga menggerebek pasangan selingkuh itu di kediaman sang wanita di Desa Blang Gelumpang, Kecamatan Idi Rayeuk, Kamis (31/03/2016) siang.
Menurut Kasatpol PP dan WH Adlinsyah, melalui Kabid Penegakkan Syariat Islam, Muzakkir, sebelum digerebek warga, awalnya MM bertandang ke rumah ST sekitar pukul 23.00 WIB.
"Selingkuhannya itu masuk ke dalam rumah lewat jendela. Begitu pengakuan pria itu," ujar Muzakkir.
Menurut pengakuan ST dan MM, mereka berkenalan sekitar setahun silam.
"MM pernah diundang pada acara pernikahan ST. Sejak itu mereka berkenalan dan hubungan keduanya makin dekat," katanya.
Berdasarkan pengakuan ST, kata Muzakkir, perselingkuhannya dengan MM berlangsung selama setahun. Keduanya melakukan pertemuan dan berhubungan intim disaat suami ST pergi mencari ikan di laut.
Warga sekitar, terang Muzakkir, sebenarnya sudah lama mencurigai gerak-gerik ST dan MM. Lantaran risih dengan keduanya yang kerap bertemu, warga melakukan penggerebekkan. Bahkan kedua pasangan selingkuh ini nyaris diamuk massa lantaran perbuatan mereka bisa membawa sial bagi warga kampung.
Kemudian ST dan MM diamankan sejumlah aparatur gampong di pos Polisi Airud di Gampong Blang Gelumpang. Selanjutnya keduanya dibawa ke rumah kepala desa. Lalu kepala desa menghubungi pihak WH.
"Kini pasangan selingkuh itu diamankan di kantor WH Atim guna mempertanggungjawabkan perbuatannya," katanya.Ar
