Kapoldasu: Tas Diduga Bom Cuma Berisi Pakaian
INILAHMEDAN - Medan: Kepala Polisi Daerah (Kapolda) Sumatera Utara, Inspektur Jenderal (Irjen) Ngadino, mengatakan, tas hitam yang sebelumnya diduga bom hanya berisi pakaian atau pun kain.
"Mungkin sudah diketahui tentang tas di dekat Sabhara, isinya hanya kain, pakaian. Tidak ada bahan berbahaya ataupun bom," ujarnya, Minggu (17/01/2016).
Namun Kapolda belum mengetahui motif orang tak dikenal itu melemparkan tas yang sebelumnya diduga berisi bom tersebut. Polisi sedang melakukan penyelidikan.
"Belum diketahui motifnya apa," katanya.
Sebelumnya, suasana Asrama Sabhara Polda Sumatera Utara, Jalan Jamin Ginting, Medan mendadak riuh, Minggu (17/01/2016) pagi. Puluhan personel terlihat bersiaga mengamankan tas diduga berisi bom rakitan.
Berdasarkan pengamatan, di lokasi satu unit mobil jibon milik Gegana Polda Sumut terparkir di pelataran depan Sabhara Polda Sumut. Beberapa personel penjinak bom berpakaian lengkap berada di lokasi.
Selain itu, personel Sabhara Polda Sumut juga melarang warga sekaligus aparat kepolisian yang tak punya kepentingan masuk ke halaman depan Sabhara Polda Sumut.tmc